Sebelum menyerahkan bantuan tim IWO mengunjungi beberapa posko peduli di antaranya di posko 2 dan 1 Hidayatullah serta mengunjungi beberapa lokasi yang terkena banjir bandang yang menelan kerugian kurang lebih 15 M termasuk rumah dan perkebunan maupun tempat-tempat wisata kuliner yang di sekitar bantaran sungai.
Usai mengunjungi dan memantau langsung kondisi masyarakat dan lokasi terdampak, tim IWO peduli menyerahkan langsung bantuan logistik dan lainnya di posko induk Team Aksi Siaga kemanusiaan (TASk) Hidayatullah sulsel.
Task Hidayatullah yang diketahui bekerja sama dengan tim SAR sulsel ini oleh Ramli Jafar menerima langsung bantuan dari tim IWO peduli.
Di kesempatan tersebut Ramli selaku anggota tim aksi siaga kemanusiaan Hidayatullah mengucapkan banyak Terima kasih kepada tim IWO yang rela meluangkan tenaga dan waktunya untuk sampai di masamba dengan sebuah misi kemanusiaan.
"Saya ucapkan Terima kasih kepada tim IWO soppeng atas kepeduliannya dan salam kepada ketua IWO soppeng Andi Mul Makmun, ujarnya.
Ramli mengungkapkan Posko Hidayatullah di dirikan sejak adanya bencana banjir bandang di masamba dan telah berdiri beberapa posko baik di sekitar pengungsian maupun di kecamatan dan desa, ujarnya.
"Penyalurannya, selain di antar langsung ke tempat pengungsian, juga warga datang sendiri di posko induk dengan menyampaikan permintaan sesuai kebutuhan dan di serahkan langsung kepada warga terdampak, ucapnya.
" Disini lengkap datanya secara administrasi dengan memo barang distribusi, dokumentasi dan lokasi penyalurannya begitupun data-data korban meninggal, sedang di rawat, yang mengalami luka maupun jumlah pengungsi berdasarkan lokasi, kata Ramli.
Fatun salah satu tim logistik mengungkapkan bahwa saat ini tim sekarang bergerak ke meli untuk mendirikan mushalla darurat, wc darurat maupun membantu warga di sekitar perkebunan sawit, ungkapnya.
"Sampai saat ini pendistribusian melalui posko task hidayatullan tetap berjalan terus, begitupun dengan tim SAR masih sedang mencari korban yang hilang, dan tim yang awalnya sekitar 80 orang sekarang di kurangi menjadi 55 orang, katanya.
Sementara itu Jufri, S.Kom selaku ketua Tim IWO peduli mengungkapkan bahwa Penyaluran bantuan IWO peduli melalui posko Hidayatullah karena dinilainya cara pendistribusiannya terstruktur, sistimatis serta pendataaannya lengkap sehingga warga terdampak betul-betul menerima bantuan sesuai kebutuhan, jelasnya.
Ditempat yang sama beberapa warga terdampak datang langsung di posko induk Hidayatullah sulsel di masamba seperti halnya Fitri (29) salah satu warga terdampak yang ditemui mengatakan, kami datang di posko untuk menyampaikan perihal kebutuhan sehingga berdasarkan data yang kami sampaikan maka tim posko langsung menyerahkan, ujar fitri.
Di momen tersebut tim IWO juga langsung menyerahkan bantuan sesuai kebutuhan yang di sampaikan oleh warga.
Untuk di ketahui berdasarkan data terakhir task Hidayatullah jumlah korban bencana masamba dengan korban meninggal sebanyak 39 orang, korban hilang 64 orang, korban luka 69 orang, pengungsi masamba 1.937 KK, pengungsi Baebunta 1.452 KK, pengungsi Sabbang 1.452 KK.
Untuk korban yang datang ke posko induk sebanyak 180 orang, di posko camp pengungsi Meli 1.452 orang, posko desa pengkendekan 110 kk, penampung 120 kk, malangke 57 kk, desa laba 8 KK, Masamba 252 KK, kelurahan lombok 116 kk sehingga total data terakhir 1.455 kk.
■ A2M